Hampir semua pasangan suami istri menginginkan anak. Sayangnya, tidak semua pasangan mempunyai kesempatan untuk memiliki anak. Apakah Anda dan pasangan termasuk orang yang ingin mengetahui apa penyebabnya?
Infertilitas atau sulit memiliki anak sering kali disebabkan oleh masalah organ reproduksi. Namun, itu bukanlah satu-satunya penjelasan, karena banyak hal lain yang tanpa disadari berdampak pada kesuburan wanita atau pria.
Apa Penyebab Susah Punya Keturunan
- Berat badan tidak optimal
Berat badan juga meningkatkan kemungkinan kehamilan. Pria dan wanita yang kelebihan berat badan atau obesitas, misalnya, lebih mungkin mengalami infertilitas. Kelebihan berat badan pada wanita dapat mengganggu siklus menstruasi dan kesuburan, sehingga menurunkan kemungkinan hamil. Sementara itu, kelebihan berat badan pada pria dapat menurunkan kualitas sperma.
Kelebihan berat badan dan kekurangan berat badan dapat mengurangi peluang Anda untuk hamil. Dampaknya sama; siklus menstruasi seorang wanita mungkin menjadi tidak menentu. Sementara itu, kualitas sperma pria mungkin akan menurun. Untuk menghindari hal ini terjadi pada Anda dan pasangan, jagalah berat badan Anda dengan mengonsumsi makanan seimbang dan rutin berolahraga. - Merokok
Penggunaan tembakau dapat menyebabkan penurunan jumlah sperma dan peningkatan risiko disfungsi ereksi, selain mempengaruhi kesuburan. Pada wanita, merokok dapat meningkatkan kemungkinan keguguran dan menopause dini. - Minuman beralkohol
Wanita yang mengonsumsi alkohol secara teratur lebih mungkin mengalami masalah infertilitas. Perilaku ini juga dapat menurunkan kuantitas dan kualitas sperma pada pria. - Menderita stres dan kesedihan
Kesehatan mental yang buruk mungkin juga membuat sulit memiliki anak. Jika Anda atau pasangan sering mengalami stres, terutama depresi, peluang Anda untuk hamil bisa jadi berkurang. Hal ini karena stres dan depresi dapat mengubah keseimbangan hormonal dan sistem reproduksi, sehingga mengakibatkan penurunan jumlah sperma pada pria dan gangguan ovulasi pada wanita. - Menjalani terapi atau menggunakan obat-obatan tertentu
Perawatan radiasi dan kemoterapi untuk kanker mungkin mempersulit pembuahan. Obat ini berpotensi mempengaruhi jumlah dan kualitas sperma dan sel telur. Selain itu, penggunaan obat-obatan seperti antidepresan, antipsikotik, steroid, dan pereda nyeri juga dapat menyebabkan masalah reproduksi, apalagi jika digunakan dalam jangka waktu lama.
Jika Anda membutuhkan bantuan seputar program hamil, mengatasi infertilitas, dan program bayi tabung, Anda bisa kunjungi Signum Fertility Clinic untuk mendapatkan pelayanan yang Anda butuhkan.
Untuk informasi lebih lanjut bisa hubungi kami di:
- 081336865595
Atau kunjungi langsung Signum Fertility Clinic di Jl. Mayjen Prof. Dr. Moestopo No.31-35, Pacar Keling, Kec. Tambaksari, Surabaya