fbpx
Senin - Jumat08:00-14:00Sabtu08:00-13:00Call us 081336865595

Ingin Cepat Punya Momongan? Coba 6 Cara Ini Bersama Pasangan!

May 7, 2025 by markbro0
artikel-2024-08-12T134816.282.png

Memiliki buah hati merupakan impian banyak pasangan setelah menikah. Namun, hanya mengandalkan hubungan intim tanpa strategi yang tepat belum tentu cukup untuk mewujudkan kehamilan. Jadi, apakah ada cara agar bisa cepat hamil? Jawabannya ada, dan kamu bisa mengetahuinya lebih lanjut melalui pembahasan berikut ini.

 

 Langkah-Langkah Agar Cepat Hamil yang Bisa Dilakukan Bersama Pasangan

Saat menjalani program hamil atau promil, ada berbagai cara yang dapat meningkatkan peluang kehamilan. Mulai dari menjaga frekuensi hubungan intim, menjalani pola hidup sehat, hingga melakukan pemeriksaan medis secara rutin. Berikut penjelasan lengkapnya.

1. Rutin Berhubungan Intim di Masa Subur

Langkah pertama yang dapat membantu kehamilan adalah dengan rutin berhubungan seksual tanpa alat kontrasepsi. Namun, bukan hanya soal frekuensi, waktu juga memegang peranan penting. Waktu terbaik untuk berhubungan adalah saat masa subur wanita, yaitu masa ovulasi yang biasanya hanya berlangsung sekitar 72 jam dalam sebulan.

Masa subur biasanya terjadi 12 hingga 16 hari sebelum menstruasi berikutnya. Bagi wanita dengan siklus haid teratur selama 28 hari, masa subur umumnya jatuh pada hari ke-10 sampai ke-17 setelah hari pertama haid terakhir.

Ada beberapa cara yang bisa membantu menentukan masa subur, antara lain:

  • Menggunakan kalender siklus menstruasi
  • Mengamati perubahan lendir serviks dan suhu basal tubuh
  • Menggunakan alat atau aplikasi prediksi ovulasi

2. Terapkan Pola Hidup Sehat

Menjaga pola hidup sehat juga sangat berperan dalam meningkatkan peluang kehamilan. Tidak hanya untuk wanita, tetapi juga penting bagi pria karena berpengaruh pada kualitas dan kuantitas sperma.

Beberapa kebiasaan sehat yang bisa dijalankan antara lain:

  • Rutin berolahraga untuk menjaga berat badan ideal. Hindari olahraga berlebihan karena justru bisa mengganggu kesuburan.
  • Tidur cukup selama 7 sampai 9 jam setiap malam.
  • Konsumsi makanan bergizi seimbang.
  • Kelola stres dengan baik.
  • Hindari rokok dan batasi konsumsi alkohol.

3. Konsumsi Makanan Kaya Asam Folat

Asam folat merupakan salah satu vitamin penting yang mendukung kesuburan wanita, membantu pembentukan janin, dan mencegah risiko cacat lahir. Maka dari itu, wanita yang tengah menjalani promil disarankan mengonsumsi 400 hingga 600 mikrogram asam folat per hari setidaknya tiga bulan sebelum hamil.

Jenis makanan yang mengandung asam folat antara lain:

  • Sayuran hijau
  • Kacang-kacangan
  • Telur
  • Hati sapi
  • Sereal
  • Kentang

Konsumsi asam folat sebaiknya dilanjutkan hingga trimester pertama kehamilan.

4. Hindari Kebiasaan Buruk

Beberapa kebiasaan sehari-hari ternyata bisa menghambat kesuburan, baik pada pria maupun wanita. Misalnya merokok, sering mengonsumsi alkohol, hingga paparan asap rokok.

Pada pria, sebaiknya hindari kebiasaan berendam dalam air panas karena suhu tinggi dapat menurunkan kualitas sperma. Sedangkan wanita yang sedang merencanakan kehamilan sebaiknya membatasi atau menghindari beberapa makanan berikut:

  • Telur, daging, atau ikan yang belum matang sempurna
  • Susu yang tidak dipasteurisasi
  • Konsumsi vitamin A berlebihan
  • Ikan dengan kandungan merkuri tinggi seperti tuna, tongkol, dan salmon

5. Kelola Stres dengan Baik

Stres bisa memengaruhi proses ovulasi, sehingga penting untuk tetap tenang dan rileks selama masa promil. Cobalah menikmati waktu intim dengan pasangan, meditasi, atau melakukan aktivitas yang menyenangkan agar pikiran tetap positif.

Olahraga ringan secara rutin juga bisa membantu menjaga suasana hati tetap stabil.

6. Lakukan Pemeriksaan Kesehatan dan Imunisasi

Sebelum atau selama menjalani promil, sebaiknya lakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala. Tes ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada kondisi medis tertentu yang bisa menghambat kesuburan atau berisiko terhadap janin, seperti infeksi HIV, sifilis, toksoplasmosis, atau hepatitis B.

Selain skrining kesehatan, imunisasi juga penting dilakukan. Beberapa imunisasi yang direkomendasikan antara lain vaksin tetanus, rubella, dan vaksin lainnya sesuai saran dokter.

Jika kamu dan pasangan sedang merencanakan kehamilan, cobalah terapkan langkah-langkah di atas secara konsisten. Setiap pasangan memiliki kondisi yang unik, jadi penting juga untuk berdiskusi dengan tenaga medis agar mendapatkan panduan yang sesuai.

Jika Anda membutuhkan bantuan seputar program hamil, mengatasi infertilitas, dan program bayi tabung, Anda bisa kunjungi Signum Fertility Clinic untuk mendapatkan pelayanan yang Anda butuhkan.

Untuk informasi lebih lanjut bisa hubungi kami di:

081336865595

Atau kunjungi langsung Signum Fertility Clinic di Jl. Mayjen Prof. Dr. Moestopo No.31-35, Pacar Keling, Kec. Tambaksari, Surabaya


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


Copyright by SignumFertility 2025. All rights reserved.