fbpx
Senin - Jumat08:00-14:00Sabtu08:00-13:00Call us 081336865595

Wajib Tahu! Ini 7 Jenis Minuman yang Sebaiknya Dihindari Selama Program Hamil

May 3, 2025 by markbro0
artikel-2024-02-15T143243.310.png

Saat menjalani program kehamilan atau promil, banyak yang fokus pada makanan sehat yang bisa meningkatkan kesuburan. Tapi, tahukah Anda kalau minuman juga punya pengaruh besar terhadap keberhasilan program kehamilan dan kesehatan calon janin? Ya, apa yang Anda minum bisa mendukung atau justru menghambat peluang untuk segera memiliki momongan.

Minum cukup cairan itu penting, apalagi untuk menjaga metabolisme dan hormon tetap seimbang. Tapi sayangnya, tidak semua jenis minuman cocok dikonsumsi saat Anda sedang menjalani promil. Beberapa minuman justru bisa berdampak negatif pada kesuburan, hormon, bahkan perkembangan janin di awal kehamilan.

Menurut Sarah Krieger, seorang ahli gizi dari St. Petersburg, Florida, sebaiknya Bunda mulai memperlakukan tubuh seolah-olah sudah hamil sejak menjalani program hamil. Artinya, pola makan dan minum harus mulai disesuaikan untuk mendukung terjadinya pembuahan dan menjaga kondisi rahim tetap sehat.

Nah, biar nggak salah pilih minuman, berikut ini adalah 7 jenis minuman yang sebaiknya dihindari—bahkan benar-benar dihindari—saat Anda sedang menjalani program kehamilan:

 

1. Susu Mentah: Risiko Tersembunyi di Balik Kesegarannya

Susu mentah memang terdengar alami dan segar, tapi di balik itu tersimpan potensi bahaya yang besar, Bun. Susu yang belum dipasteurisasi bisa mengandung bakteri seperti Salmonella, E. coli, Listeria, dan Campylobacter. Bakteri-bakteri ini bisa memicu infeksi serius yang tidak hanya membahayakan Anda, tapi juga bisa mengancam janin yang baru mulai berkembang.

Solusinya, pilih susu UHT atau susu pasteurisasi yang sudah melalui proses pemanasan untuk membunuh kuman berbahaya. Lebih aman dan tetap bergizi untuk mendukung promil Anda.

 

2. Susu Kedelai: Si Sehat yang Bisa Jadi Bumerang

Banyak yang mengira susu kedelai itu sehat dan cocok untuk diet. Tapi saat sedang promil, susu kedelai bisa jadi kurang bersahabat. Menurut penelitian yang dimuat dalam Journal of Nutrition, konsumsi kedelai berlebihan bisa memengaruhi fungsi ovarium karena kandungan fitoestrogen-nya yang bisa meniru hormon estrogen dalam tubuh.

Gangguan keseimbangan hormon ini tentu bukan kabar baik buat Anda yang sedang berjuang untuk hamil. Terutama jika Anda mengonsumsi isolat protein kedelai dalam bentuk bubuk atau minuman energi, sebaiknya hindari dulu sementara.

 

3. Susu Rendah Lemak: Nggak Selalu Baik untuk Kesuburan

Susu rendah lemak memang populer di kalangan yang ingin menjaga berat badan, tapi ternyata tidak ideal untuk promil. Susu ini memiliki kadar hormon wanita yang lebih rendah dan kadar hormon pria (testosteron) yang lebih tinggi.

Sebuah studi dari Harvard menyatakan bahwa wanita yang mengonsumsi dua atau lebih porsi susu rendah lemak per hari memiliki risiko infertilitas ovulasi hingga 85% lebih tinggi dibanding mereka yang hanya mengonsumsi satu porsi per minggu. Sebaliknya, susu penuh lemak justru bisa menurunkan risiko infertilitas.

Jadi, selama promil, jangan takut dengan lemak baik. Pilih susu full cream untuk mendukung hormon reproduksi Anda tetap seimbang.

 

4. Minuman Berkafein: Nikmat yang Harus Dikendalikan

Siapa yang tidak tergoda aroma kopi di pagi hari? Tapi saat promil, asupan kafein harus benar-benar dikontrol. Meski kafein tidak secara langsung menurunkan kesuburan, konsumsi lebih dari 300 mg per hari bisa meningkatkan risiko keguguran hingga 37%.

American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG) menyarankan agar wanita yang sedang hamil atau dalam program hamil membatasi kafein hingga maksimal 200 mg per hari. Itu setara dengan sekitar satu cangkir kopi hitam per hari.

Sebagai alternatif, Anda bisa memilih teh herbal seperti teh jahe, chamomile, atau teh hijau yang lebih ringan kandungan kafeinnya, bahkan bebas kafein.

 

5. Soda: Si Manis yang Menjebak

Soda, terutama yang manis dan bersoda tinggi gula, ternyata bisa berdampak buruk pada peluang kehamilan. Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi hanya satu soda manis per hari bisa menurunkan kesuburan wanita hingga 25% dan kesuburan pria hingga 33%.

Efek ini bisa terjadi terlepas dari apakah soda tersebut mengandung kafein atau tidak. Jadi, lebih baik hindari soda sepenuhnya selama promil. Gantilah dengan infused water atau jus buah segar tanpa gula tambahan.

 

6. Alkohol: Pantangan Mutlak Saat Promil

Alkohol adalah minuman yang harus benar-benar dijauhi oleh siapa pun yang sedang berusaha untuk hamil. Walaupun belum ada bukti kuat bahwa alkohol langsung memengaruhi kesuburan, namun konsumsi alkohol selama masa awal kehamilan dapat berisiko tinggi pada janin.

Alkohol bisa menembus plasenta dan menyebabkan Fetal Alcohol Spectrum Disorders (FASDs) yang mengakibatkan gangguan perkembangan fisik, perilaku, dan intelektual pada bayi. Karena efeknya sangat serius, semua organisasi kesehatan menganjurkan untuk menghindari alkohol sepenuhnya saat promil maupun saat hamil.

 

 7. Minuman dengan Pemanis Buatan: Manis yang Menipu

Pemanis buatan mungkin terdengar seperti solusi bagi yang ingin menghindari gula, tapi efeknya terhadap kesuburan bisa cukup serius. Pemanis buatan dapat mengganggu keseimbangan hormon, memengaruhi sensitivitas insulin, dan bahkan menghambat ovulasi.

Selain itu, pemanis buatan juga bisa memicu produksi kortisol (hormon stres) yang dapat berdampak pada kesuburan. Daripada memilih minuman berpemanis buatan, lebih baik Bunda konsumsi air putih, air kelapa, atau jus buah alami dengan gula yang dibatasi.

 

Jaga Minuman, Jaga Harapan

Menjalani program kehamilan memang butuh komitmen dan kesadaran tinggi, termasuk dalam memilih apa yang masuk ke tubuh. Apa yang Bunda minum bisa membantu atau justru menghambat proses kehamilan. Jadi, pastikan Anda lebih selektif dan bijak dalam memilih minuman ya, demi menyambut kehadiran Si Kecil dengan tubuh yang sehat dan siap.

Jika Anda membutuhkan bantuan seputar program hamil, mengatasi infertilitas, dan program bayi tabung, Anda bisa kunjungi Signum Fertility Clinic untuk mendapatkan pelayanan yang Anda butuhkan.

Untuk informasi lebih lanjut bisa hubungi kami di:

081336865595

Atau kunjungi langsung Signum Fertility Clinic di Jl. Mayjen Prof. Dr. Moestopo No.31-35, Pacar Keling, Kec. Tambaksari, Surabaya


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


Copyright by SignumFertility 2025. All rights reserved.