Disfungsi ereksi adalah ketidak mampuan mencapai atau mempertahankan ereksi yang cukup untuk berhubungan seksual. Terdapat 3 kondisi yang bisa menjadi tanda-tanda gangguan ereksi, yaitu tidak bisa ereksi, bisa ereksi tetapi hanya sebentar, dan kurangnya gairah seks. Terpicunya gairah seksual pria hingga terjadinya ereksi merupakan proses yang tidak sederhana. Proses tersebut melibatkan otak, saraf, otot, pembuluh darah, hormon, dan emosi. Disfungsi ereksi biasanya terjadi jika hal tersebut bermasalah.
Faktor Disfungsi Ereksi
Ada beberapa jenis faktor terjadinya disfungsi ereksi. Jenis-jenisnya terbagi menjadi 5, antara lain :
- Faktor Cedera
Penis yang mengalami cedera atau terluka dapat mengakibatkan disfungsi ereksi. Hal ini dikarenakan rasa sakit yang dirasakan oleh pria dapat menghilangkan gairah seksual.
- Faktor Obat
Obat juga dapat mempengaruhi ereksi yang dialami pria. Hal ini dikarenakan efek samping dari obat yang dikonsumsi. Obat-obat tersebut antara lain :
- Antidepresan
- Antipsikotik
- Antihipertensi
- Obat kanker prostat
- Obat penurun kolesterol
- Faktor Penyakit
Kondisi medis juga bisa menjadi faktor terjadinya disfungsi ereksi, Contohnya :
- Obesitas
- Tekanan darah tinggi
- Penyakit paru obstruktif kronik
- Hemokromatosis
- Diabetes
- Sindrom metabolik
- Penyakit Peyronie
- Penyakit jantung
- Aterosklerosis
- Gagal ginjal
- Sirosis
- Skleroderma
- Faktor Tindakan medis
Tindakan medis yang bisa menjadi faktor disfungsi ereksi adalah operasi pada kantug kemih dan prostat. Operasi pada otak, tulang belakang, dan tulang panggul pun juga bisa menjadi faktor tindakan medis.
- Faktor Psikologis
Otak adalah hal penting yang berpengaruh dalam proses ereksi. Jika psikis pria bermasalah, hal ini juga bisa menjadi faktor disfungsi ereksi
Pengobatan Disfungsi Ereksi
Disfungsi ereksi jika tidak segera ditangani dapat merusak keharmonisan kelurga dan sulit untuk memiliki keturunan. Maka dari itu, disfungsi harus segera ditangani. Cara-cara yang bisa dilakukan antara lain :
- Perubaha pola hidup sehat
- Penggunaan obat-obatan
- Psikoterapi
Jika disfungsi ereksi masih berkelanjutan, bisa menghubungi dokter spesialis alat kelamin untuk membantu pengobatan disfungsi ereksi ini.