fbpx
Senin - Jumat08:00-14:00Sabtu08:00-13:00Call us 081336865595

Hati-Hati! Ini Penyakit Kelamin Pria dan Gejalanya yang Perlu Diketahui

January 2, 2025 by admin0
artikel-2025-01-02T103202.947.png

Ada beberapa jenis penyakit kelamin pria yang menunjukkan gejala, tetapi yang lain tidak. Untuk menghindari komplikasi yang disebabkan oleh penanganan yang terlambat atau tidak sesuai, hal ini sangat penting.

Infeksi virus, bakteri, atau parasit yang menular melalui hubungan seksual dapat menyebabkan penyakit kelamin pria. Tidak menjaga kebersihan organ intim Anda dengan benar juga bisa menyebabkan penyakit kelamin pada pria.

Tidak semua penyakit kelamin laki-laki memiliki gejala. Gejala terkadang dapat mirip dengan kondisi medis lain. Oleh karena itu, pria harus mengenali gejala penyakit pada organ intimnya untuk menghindari komplikasi akibat pengobatan yang tidak tepat.

 

Beberapa Penyakit Kelamin pada Pria dan Gejalanya

Berikut ini adalah beberapa penyakit kelamin pria yang dapat terjadi beserta gejalanya:

Gonore

Keluarnya cairan berwarna hijau, kuning, atau putih dari penis, nyeri atau sensasi terbakar saat buang air kecil, pembengkakan pada kulup penis, dan nyeri pada testis adalah tanda penyakit kelamin pria yang dikenal sebagai gonore. Meskipun gejala biasanya muncul dua minggu setelah infeksi, gejala gonore juga bisa muncul beberapa bulan setelah infeksi.

Klamidia

Bakteri Chlamydia trachomatis yang menyebabkan penyakit kelamin pada pria seringkali tidak menimbulkan gejala apa pun. Namun, beberapa penderita dapat tidak menunjukkan gejala klamidia hingga beberapa minggu setelah terinfeksi. Mereka biasanya mengalami gejala yang mirip dengan uretritis, seperti nyeri saat buang air kecil, rasa gatal dan terbakar di uretra, dan keluarnya cairan dari penis yang tidak biasa, bening, putih, atau keruh.

Trikomoniasis

Infeksi parasit Trichomonas vaginalis menyebabkan Trichomoniasis, penyakit kelamin pria yang biasanya tidak menimbulkan gejala. Namun, jika ada, gejalanya serupa dengan gejala uretritis.

Kutil kelamin

Seperti namanya, kutil kelamin ditandai dengan kutil pada area genital. Penyakit kelamin pria ini disebabkan oleh infeksi human papillomavirus (HPV), yang ditularkan melalui kontak langsung dengan orang yang menderita kutil kelamin, seperti saat berhubungan seks atau berbagi alat kelamin.

Sifilis

Sifilis adalah penyakit kelamin pria yang disebabkan oleh bakteri Treponema pallidum. Ini dimulai dengan luka yang tidak terasa sakit di alat kelamin dan mulut. Bakteri ini dapat menular ke orang lain melalui kontak dengan luka tersebut. Gejala sifilis pada pria berbeda-beda sesuai dengan tahapan keparahan penyakit ini, yaitu:

  • Sifilis primer memulai dengan luka kecil (chancre) yang tidak sakit di tempat infeksi.
  • Sifilis sekunder menyebabkan ruam di seluruh tubuh, yang dapat menyebabkan rambut rontok, pegal-pegal, demam, sakit tenggorokan, dan pembengkakan kelenjar getah bening.
  • Sifilis laten terjadi ketika sifilis tidak diobati dan tidak menimbulkan gejala, tetapi bakteri sifilis tetap ada di dalam tubuh.
  • Sifilis tersier terjadi ketika sifilis laten tidak diobati dan menyebabkan komplikasi.
  • Neurosifilis mengganggu fungsi otak dan sistem saraf, termasuk mata

Herpes kelamin

Virus herpes simpleks, penyebab herpes kelamin, menular melalui kontak langsung dengan orang yang menderita herpes saat berhubungan seks atau berciuman. Lepuh pada penis dan gejala mirip flu, seperti demam, kurang enak badan, dan kehilangan nafsu makan adalah tanda penyakit kelamin pria yang satu ini.

Balanitis

Balanitis, penyakit kelamin pria yang lebih umum dialami oleh pria yang tidak disunat, ditandai dengan nyeri atau gatal, kemerahan maupun ruam, serta pembengkakan pada kepala penis yang disebabkan oleh infeksi jamur maupun bakteri.

Epididimitis

Epididimis, tabung melingkar di belakang testis yang menyimpan dan membawa sperma, adalah penyakit kelamin pria yang menyebabkan epididimis. Penyakit ini biasanya didiagnosis pada pria berusia 14 hingga 35 tahun karena infeksi bakteri. Penderita epididimitis akan mengalami pembengkakan, kemerahan, dan nyeri buah zakar yang sangat parah yang dapat menjalar ke selangkangan. Penerita penyakit kelamin pria ini juga dapat mengalami demam, menggigil, dan nyeri saat buang air kecil.

Orchitis

Penyakit kelamin pria ini disebabkan oleh infeksi bakteri. Penderita infeksi saluran kencing, klamidia, gonore, sifilis, dan epididimis lebih rentan mengalami orchitis. Pembengkakan pada salah satu atau kedua testis disertai dengan nyeri adalah tanda orchiditis. Pegal-pegal, kelelahan, mual, sakit kepala, jantung berdebar, demam, dan menggigil adalah beberapa gejala lain yang dapat dialami penderita penyakit kelamin pria ini.

 

Cara Mencegah Penularan Penyakit Kelamin pada Pria

Untuk menghindari penyakit kelamin pria, ada beberapa cara yang dapat dilakukan, antara lain:

  • Jaga kebersihan alat kelamin dan area sekitarnya.
  • Setia pada satu pasangan seksual.
  • Pastikan Anda dan pasangan Anda tidak memiliki penyakit kelamin.
  • Selalu gunakan kondom saat berhubungan seksual.
  • Secara teratur lakukan pemeriksaan kesehatan organ reproduksi Anda.
  • Lakukan vaksinasi HPV dan hepatitis.
  • Hindari penggunaan narkoba dan alkohol.
  • Hindari berbagi alat kelamin.

 

Kesimpulan

Penyakit kelamin pada pria, jika tidak segera diobati, dapat menyebabkan komplikasi serius, termasuk kerusakan sistem saraf, organ vital, dan kemandulan. Jika Anda atau pasangan mengalami gejala, segera hentikan aktivitas seksual dan konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan perawatan yang tepat.

 

Jika Anda membutuhkan bantuan seputar program hamil, mengatasi infertilitas, dan program bayi tabung, Anda bisa kunjungi Signum Fertility Clinic untuk mendapatkan pelayanan yang Anda butuhkan.

Untuk informasi lebih lanjut bisa hubungi kami di:

081336865595

Atau kunjungi langsung Signum Fertility Clinic di Jl. Mayjen Prof. Dr. Moestopo No.31-35, Pacar Keling, Kec. Tambaksari, Surabaya


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


Copyright by SignumFertility 2025. All rights reserved.